Rabu, 21 Syawwal 1434 H / 28 Agustus
2013 10:3
Aktivis kemanusiaan melaporkan
sedikitnya 12 orang gugur dan 50 lainnya cedera berat saat pesawat tempur rezim
Nushairiyah Suriah membombardir wilayah Aurm al-Kubra, pinggiran Aleppo pada
Senin (26/8/2013). Para dokter lapangan mengatakan mereka yakin pesawat tempur
rezim menembakkan bom Napalm dan bom Fosfor di Aurm al-Kubra, laporan Al-Jazeera.
Video-video yang dirilis oleh Aleppo
Media Center (AMC) dan Persatuan Koordinator Aleppo (UAC) memperlihatkan para
korban mengalami luka bakar pada sekujur kulit mereka. Kondisi para korban
sangat mengenaskan dan mengalami kesulitan bernafas.
AMC menegaskan fosfor ditembakkan
pesawat tempur rezim Nushairiyah Suriah terhadap sebuah sekolah wanita di Aurm
al-Kubra, pinggiran Aleppo. Seluruh korban yang gugur dan cedera adalah murid
wanita dari sekolah tersebut.
Bom napalm juga menghantam pemukiman
warga di Aurm al-Kubra . Para korban mengalami luka bakar dan hangus di seku
Secara teknis napalm adalah bom
bakar yang berisi zat kimia berbentuk pasta tertentu yang akan terbakar begitu
bom pecah di darat. Pasta yang cair akan menyebarkan nyala api ke berbagai arah
dan bom ini sangat efektif untuk menghancurkan pasukan darat yang bersembunyi di
parit-parit atau hutan. Hukum internasional melarang penggunaan bom napalm
terhadap target masyarakat sipil.
Bom Napalm dipergunakan oleh pihak
sekutu pada tahun 1944 untuk menekan pasukan Nazi Jerman yang sudah sangat
terdesak. Bom ini berbeda dengan jenis bom-bom konvensional lainnya, dimana
daya hancurnya sangat mengerikan, ibarat seperti disiram oleh lautan api yang
sangat dahsyat.
Bom Napalm juga digunakan oleh
Amerika Serikat di perang Vietnam untuk menghancurkan dan membakar pemukiman
gerilyawan Vietcong yang bersembunyi di balik lebatnya hutan Vietnam. Daya
bakar bom Napalm yang digunakan di Vietnam jauh lebih besar dari yang digunakan
pada Perang Dunia II, hingga 10 menit, sehingga daya rusaknya jauh mengerikan.
Suhu yang tercipta dari pembakarannya mencapai 1.200 derajat celcius!
Bom fosfor juga merupakan senjata
yang sangat mematikan dan dilarang untuk digunakan terhadap target penduduk
sipil. Badan Intelejen AS memasukkan bom fosfor ke dalam katagori “senjata
kimia”. Orang yang terkena serpihan dari bom yang mengandung fosfor putih akan
mengalami luka bakar yang mengerikan. Di antara korban yang luka ada yang
terbakar seluruh bagian tubuhnya hingga tulang. Demikian juga sebagian anggota
tubuh bagian dalam tercabik-cabik dan pecah tanpa ada luka pasti dan parah di
tubuh korban yang terluka atau meninggal.
Rezim Nushairiyah Suriah telah
kehilangan lebih dari 80 persen wilayah di Aleppo dan pinggiran Aleppo. Untuk
menghentikan kemajuan mujahidin di kedua provinsi ini, rezim Nushairiyah Suriah
kini semakin gila dan brutal. Setelah menggunakan senjata kimia di distrik
Ghautah Timur dan Moadamiyah asy-Syam pada Rabu (21/8/2013), kini rezim
Nushairiyah Suriah juga menggunakan bom fosfor dan Napalm di pinggiran Aleppo.
Siswa wanita yang selamat
menceritakan peristiwa pemboman sekolahnya di Auram al-Kubra, pinggiran Aleppo
dengan bom fosfor.
Sumber : http://www.arrahmah.com
Aktivis
kemanusiaan melaporkan sedikitnya 12 orang gugur dan 50 lainnya cedera
berat saat pesawat tempur rezim Nushairiyah Suriah membombardir wilayah
Aurm al-Kubra, pinggiran Aleppo pada Senin (26/8/2013). Para dokter
lapangan mengatakan mereka yakin pesawat tempur rezim menembakkan bom
Napalm dan bom Fosfor di Aurm al-Kubra, laporan Al-Jazeera.
Video-video
yang dirilis oleh Aleppo Media Center (AMC) dan Persatuan Koordinator
Aleppo (UAC) memperlihatkan para korban mengalami luka bakar pada
sekujur kulit mereka. Kondisi para korban sangat mengenaskan dan
mengalami kesulitan bernafas.
AMC menegaskan fosfor ditembakkan
pesawat tempur rezim Nushairiyah Suriah terhadap sebuah sekolah wanita
di Aurm al-Kubra, pinggiran Aleppo. Seluruh korban yang gugur dan cedera
adalah murid wanita dari sekolah tersebut.
Bom napalm juga menghantam pemukiman warga di Aurm al-Kubra . Para korban mengalami luka bakar dan hangus di seku
Secara
teknis napalm adalah bom bakar yang berisi zat kimia berbentuk pasta
tertentu yang akan terbakar begitu bom pecah di darat. Pasta yang cair
akan menyebarkan nyala api ke berbagai arah dan bom ini sangat efektif
untuk menghancurkan pasukan darat yang bersembunyi di parit-parit atau
hutan. Hukum internasional melarang penggunaan bom napalm terhadap
target masyarakat sipil.
Bom Napalm dipergunakan oleh pihak
sekutu pada tahun 1944 untuk menekan pasukan Nazi Jerman yang sudah
sangat terdesak. Bom ini berbeda dengan jenis bom-bom konvensional
lainnya, dimana daya hancurnya sangat mengerikan, ibarat seperti disiram
oleh lautan api yang sangat dahsyat.
Bom Napalm juga digunakan
oleh Amerika Serikat di perang Vietnam untuk menghancurkan dan membakar
pemukiman gerilyawan Vietcong yang bersembunyi di balik lebatnya hutan
Vietnam. Daya bakar bom Napalm yang digunakan di Vietnam jauh lebih
besar dari yang digunakan pada Perang Dunia II, hingga 10 menit,
sehingga daya rusaknya jauh mengerikan. Suhu yang tercipta dari
pembakarannya mencapai 1.200 derajat celcius!
Bom fosfor juga
merupakan senjata yang sangat mematikan dan dilarang untuk digunakan
terhadap target penduduk sipil. Badan Intelejen AS memasukkan bom fosfor
ke dalam katagori “senjata kimia”. Orang yang terkena serpihan dari bom
yang mengandung fosfor putih akan mengalami luka bakar yang mengerikan.
Di antara korban yang luka ada yang terbakar seluruh bagian tubuhnya
hingga tulang. Demikian juga sebagian anggota tubuh bagian dalam
tercabik-cabik dan pecah tanpa ada luka pasti dan parah di tubuh korban
yang terluka atau meninggal.
Rezim Nushairiyah Suriah telah
kehilangan lebih dari 80 persen wilayah di Aleppo dan pinggiran Aleppo.
Untuk menghentikan kemajuan mujahidin di kedua provinsi ini, rezim
Nushairiyah Suriah kini semakin gila dan brutal. Setelah menggunakan
senjata kimia di distrik Ghautah Timur dan Moadamiyah asy-Syam pada Rabu
(21/8/2013), kini rezim Nushairiyah Suriah juga menggunakan bom fosfor
dan Napalm di pinggiran Aleppo.
Siswa wanita yang selamat menceritakan peristiwa pemboman sekolahnya di Auram al-Kubra, pinggiran Aleppo dengan bom fosfor
- See more at:
http://www.arrahmah.com/news/2013/08/28/inna-lillah-rezim-suriah-serang-sekolah-wanita-pinggiran-aleppo-bom-napalm-bom-fosfor.html#sthash.P2i2padF.dpuf
Aktivis
kemanusiaan melaporkan sedikitnya 12 orang gugur dan 50 lainnya cedera
berat saat pesawat tempur rezim Nushairiyah Suriah membombardir wilayah
Aurm al-Kubra, pinggiran Aleppo pada Senin (26/8/2013). Para dokter
lapangan mengatakan mereka yakin pesawat tempur rezim menembakkan bom
Napalm dan bom Fosfor di Aurm al-Kubra, laporan Al-Jazeera.
Video-video
yang dirilis oleh Aleppo Media Center (AMC) dan Persatuan Koordinator
Aleppo (UAC) memperlihatkan para korban mengalami luka bakar pada
sekujur kulit mereka. Kondisi para korban sangat mengenaskan dan
mengalami kesulitan bernafas.
AMC menegaskan fosfor ditembakkan
pesawat tempur rezim Nushairiyah Suriah terhadap sebuah sekolah wanita
di Aurm al-Kubra, pinggiran Aleppo. Seluruh korban yang gugur dan cedera
adalah murid wanita dari sekolah tersebut.
Bom napalm juga menghantam pemukiman warga di Aurm al-Kubra . Para korban mengalami luka bakar dan hangus di seku
Secara
teknis napalm adalah bom bakar yang berisi zat kimia berbentuk pasta
tertentu yang akan terbakar begitu bom pecah di darat. Pasta yang cair
akan menyebarkan nyala api ke berbagai arah dan bom ini sangat efektif
untuk menghancurkan pasukan darat yang bersembunyi di parit-parit atau
hutan. Hukum internasional melarang penggunaan bom napalm terhadap
target masyarakat sipil.
Bom Napalm dipergunakan oleh pihak
sekutu pada tahun 1944 untuk menekan pasukan Nazi Jerman yang sudah
sangat terdesak. Bom ini berbeda dengan jenis bom-bom konvensional
lainnya, dimana daya hancurnya sangat mengerikan, ibarat seperti disiram
oleh lautan api yang sangat dahsyat.
Bom Napalm juga digunakan
oleh Amerika Serikat di perang Vietnam untuk menghancurkan dan membakar
pemukiman gerilyawan Vietcong yang bersembunyi di balik lebatnya hutan
Vietnam. Daya bakar bom Napalm yang digunakan di Vietnam jauh lebih
besar dari yang digunakan pada Perang Dunia II, hingga 10 menit,
sehingga daya rusaknya jauh mengerikan. Suhu yang tercipta dari
pembakarannya mencapai 1.200 derajat celcius!
Bom fosfor juga
merupakan senjata yang sangat mematikan dan dilarang untuk digunakan
terhadap target penduduk sipil. Badan Intelejen AS memasukkan bom fosfor
ke dalam katagori “senjata kimia”. Orang yang terkena serpihan dari bom
yang mengandung fosfor putih akan mengalami luka bakar yang mengerikan.
Di antara korban yang luka ada yang terbakar seluruh bagian tubuhnya
hingga tulang. Demikian juga sebagian anggota tubuh bagian dalam
tercabik-cabik dan pecah tanpa ada luka pasti dan parah di tubuh korban
yang terluka atau meninggal.
Rezim Nushairiyah Suriah telah
kehilangan lebih dari 80 persen wilayah di Aleppo dan pinggiran Aleppo.
Untuk menghentikan kemajuan mujahidin di kedua provinsi ini, rezim
Nushairiyah Suriah kini semakin gila dan brutal. Setelah menggunakan
senjata kimia di distrik Ghautah Timur dan Moadamiyah asy-Syam pada Rabu
(21/8/2013), kini rezim Nushairiyah Suriah juga menggunakan bom fosfor
dan Napalm di pinggiran Aleppo.
Siswa wanita yang selamat menceritakan peristiwa pemboman sekolahnya di Auram al-Kubra, pinggiran Aleppo dengan bom fosfor
- See more at:
http://www.arrahmah.com/news/2013/08/28/inna-lillah-rezim-suriah-serang-sekolah-wanita-pinggiran-aleppo-bom-napalm-bom-fosfor.html#sthash.P2i2padF.dpuf